13 Tips Menjaga iPhone Tetap Awet dan Tahan Lama

Cara menjaga iPhone



iPhone adalah smartphone impian banyak orang terutama di Indonesia karena mempunyai berbagai macam keunggulan yang berbeda dibandingkan hp pada umumnya.


Tapi, iPhone ini dijual dengan harga lebih mahal dibandingkan hp android. Oleh karena itu, pengguna harus menggunakan sebaik mungkin supaya bisa awet sampai bertahun-tahun.


Magersena akan memberitahu Anda tips menjaga iPhone agar tetap awet dan bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama.


1. Jangan Biarkan Penyimpanan Penuh


Seiring pemakaian penyimpanan iPhone akan semakin penuh dan jika sudah penuh iPhone akan menjalankan mekanisme untuk menjaga ruang tetap terjaga, misalnya dengan pemberitahuan bahwa ada aplikasi yang jarang dipakai.


Tapi, kalau penyimpanan benar-benar sudah penuh maka iPhone akan berjalan lebih lambat, performanya akan berkurang dan bahkan tiba-tiba suhu ponsel meningkat tidak seperti biasanya.


Jika dibiarkan maka kondisinya akan lebih parah dan menyebabkan beberapa error seperti restart sendiri, mati sendiri dan hang saat membuka aplikasi.


Untuk membuat iPhone tetap awet dan tahan lama, Anda harus menghapus foto, video dan beberapa aplikasi yang memang sudah tidak penting dan jarang digunakan.


Kenapa harus uninstal aplikasi di iPhone ? Jika Anda merasa ada aplikasi yang memberatkan atau sering berjalan di latar belakang tapi jarang digunakan lebih baik uninstal saja supaya sistem tidak terbebani.


2. Pakai Aksesoris Berkualitas


Disarankan untuk menggunakan aksesoris original khususnya charger dan kabel data karena jika menggunakan charger abal-abal maka akan merusak persentase baterai iPhone.


Jika tidak ada original maka ganti dengan charger berkualitas yang bisa Anda beli secara online, Anda bisa lihat dulu rekomendasi charger untuk iPhone di YouTube.


Anda bisa cek kualitas charger lewat proses pengisian daya, apakah saat mengisi daya membuat iPhone lebih panas dan proses charger sangat lambat ? Jika iya maka itu adalah charger dengan kualitas jelek.


3. Optimasi Pengaturan iPhone


Anda bisa melakukan optimasi pengaturan yang bisa membuat baterai jadi lebih awet seperti mengaktifkan auto brightness, mematikan fitur yang jarang digunakan, menggunakan dark mode dan setting lain.


Anda bisa atur sendiri sesuai keinginan optimasi mana saja yang ingin digunakan supaya membuat iPhone tahan lama dan tidak mengganggu aktivitas sehari-hari.


4. Charger Sebelum iPhone Mati


Hal yang pertama yang harus Anda lakukan adalah pastikan charge iPhone sebelum baterai benar-benar habis. Jadi jangan menunggu iPhone sampai mati dan charge karena bisa membuat umur baterai hp menjadi lebih pendek.


Sekarang, biasakan charge iPhone di kondisi baterai yang masih terisi sekitar 20% atau sebelum iPhone benar-benar mati.


Jika dalam perjalanan jauh dan tidak ada charge maka Anda bisa ganti dengan powerbank atau memakai mode hemat daya.


5. Jangan Memakai IOS Beta


Saat iOS versi baru akan dirilis, Apple memang selalu merilis versi beta terlebih dahulu baik dari developer beta atau public beta, memang terasa menyenangkan mencoba iOS beta ini karena bisa merasakan fitur-fitur baru lebih cepat dari orang lain.


Tapi, jika Anda ingin iPhone bisa dipakai dalam jangka panjang maka sebaiknya hindari memakai iOS beta karena di versi beta masih banyak hal di update yang belum selesai.


Baca juga : 9 Kesalahan yang Sering Dilakukan Pengguna iPhone


Jika Anda menggunakan IOS Beta maka sistem tidak akan berjalan secara optimal bahkan seringkali membuat baterai boros dan cepat habis.


Selain itu, iPhone juga akan mengalami panas berlebih dan akan lebih sering untuk mengisi daya. Hal ini tentu harus dihindari jika Anda ingin iPhone tetap awet dan tahan lama.


6. Gunakan Low Power Mode Saat Keadaan Darurat


Low Power Mode atau mode hemat daya ini sebenarnya otomatis aktif saat kalau baterai dalam kondisi kritis. Tapi, Anda bisa aktifkan kapan saja untuk menghindari iPhone mati kehabisan baterai di tengah perjalanan.


1-2 kali Iphone mati karena kehabisan baterai mungkin tidak masalah, tapi kalau terlalu sering itu bisa mempengaruhi kemampuan baterai dalam arus balik daya dan keawetan baterai dalam jangka panjang.


7. Kurangi Charging Cycle


Anda bisa membatasi penggunaan Charging Cycle dengan memanfaatkan otomasi low power mode ini. Secara umum, performa dan kemampuan baterai dalam menyimpan daya itu memang akan turun seiring dengan penggunaan.


Pihak Apple membuat baterai iPhone dalam kondisi normal itu diharapkan bisa menyimpan power sampai 80% dari kapasitas aslinya setelah 500 charging cycle.


1 charging cycle adalah satu siklus ketika pengguna memakai 100% dari kapasitas baterai, misalnya hari ini Anda pakai 75% baterai dan besok 25% baterai, hal itu berarti Anda sudah memakai satu charging cycle.


Dengan mengurangi charging cycle ini, Anda bisa memperpanjang performa baterai dalam arus balik daya. Caranya adalah dengan membuat Low Power Mode ini aktif otomatis setelah baterai mencapai presentase tertentu supaya penggunaan baterai bisa lebih awet.


Anda buka shortcut > pilih menu create personal automation > pilih fitur baterai level > pilih equals 50% atau Anda bisa atur sesuai keinginan > pilih next > pilih add action > pilih set low power mode > pilih next > matikan ask before running > pilih done.


Semakin cepat mode ini aktif tentu saja semakin awet baterai iPhone yang digunakan dan saat baterai mencapai 50% atau kurang maka low power mode akan otomatis aktif dan membatasi charging cycle.


Tapi, apa yang terjadi pada iPhone jika pengguna mengaktifkan low power mode ? 


iPhone akan melakukan beberapa penyesuaian seperti nonaktifkan 5G, mengurangi kecerahan, durasi auto lock, menurunkan refresh rate di limit 60Hz, nonaktifkan sinkronisasi, download otomatis dan lainnya.


Jadi, Anda bisa cek kebutuhan harian untuk menentukan kapasitas baterai dalam menggunakan low power mode otomatis aktif tanpa mengganggu penggunaan dan kebutuhan harian.


8. Hindari Panas Berlebih


Anda perlu tahu kalau baterai iPhone sebenarnya cukup rentan terhadap panas, kemampuan baterai juga bisa lebih cepat menurun kalau sering terpapar panas.


Jadi sebisa mungkin hindari panas yang tidak perlu, misalnya jangan taruh iPhone terlalu lama di tempat panas yang terkena matahari langsung.


Lebih baik taruh iPhone di slot yang sudah tersedia, jika di rumah Anda jangan taruh di dekat jendela dan mesin elektronik.


9. Rutin Update IOS


Jika ingin iPhone tetap terpakai dalam waktu lama, Anda jangan abaikan update IOS karena di setiap update biasanya akan menanamkan fitur baru, beberapa perbaikan bug, optimasi performa, update manajemen baterai dan lainnya.


Hal tersebut akan membuat Iphone bisa berjalan lebih optimal. Selain itu, fitur-fitur baru juga membuat iPhone Anda tetap bagus meskipun sudah dipakai bertahun-tahun.


10. Selalu Update Aplikasi


Hal yang sama juga berlaku untuk aplikasi, pastikan Anda update aplikasi secara rutin karena update ini biasanya berisi perbaikan error yang membuat aplikasi berjalan lebih baik dan optimal.


11. Pakai Kabel Saat Mengisi Daya iPhone


Untuk charge, Anda harus menggunakan charging kabel daripada wireless charging karena wireless charging memberikan panas yang lebih dibandingkan dengan charging memakai kabel.


Baca juga : 11 Fitur Penting iPhone yang Tidak Boleh Anda Matikan


Jika fase iPhone terlalu tebal, Anda bisa lepas saat charging supaya panas tidak terjebak di dalam case. Lakukan hal apapun yang sekiranya bisa meminimalkan panas berlebih pada iPhone Anda supaya lebih awet.


Semakin jarang iPhone Anda merasakan panas maka performa baterai iPhone jadi lebih tahan lama.


12. Pakai Case Berkualitas


Ngomong-ngomong tentang case, Anda tidak boleh asal dalam memilih case untuk iPhone tercinta, harus gunakan case yang kuat tapi lembut supaya body iPhone awet.


Anda bisa pakai case apa saja tapi harus ada lapisan lembut, case yang terdapat lapisan lembut akan melindungi lapisan body iPhone dan mengurangi efek benturan.


Case yang berkualitas akan selalu melindungi iPhone Anda walaupun sudah terjatuh beberapa kali, Anda bisa buktikan sendiri dengan membandingkan case silikon biasa dengan case silikon dari Apple.


13. Pasang Perlindungan di Layar


Hal yang sama juga harus Anda lakukan di layar, memang layar iPhone sudah terpasang pelindung sejak bawaan tapi tidak ada salahnya untuk memberi perlindungan lebih dengan tempered glass.


Hal ini untuk berjaga-jaga jika sewaktu-waktu iPhone Anda tidak sengaja terjatuh dengan keras. Pasang tempered glass yang berkualitas supaya layar bisa tetap berfungsi walaupun sudah terbentur berkali-kali.


Dengan kombinasi case dan tempered glass akan membuat kondisi iPhone Anda tetap awet dan tahan lama.