Apa itu Sukses dan Bagaimana Cara Menjadi Orang Sukses

Cara menjadi orang sukses



Ketika Anda bertanya ke banyak orang tentang kesuksesan, pasti mereka mempunyai jawaban yang berbeda-beda. Ada yang menganggap kesuksesan adalah pencapaian finansial, kesuksesan adalah karir yang sempurna, kesuksesan adalah banyak uang dan lain sebagainya.

Apapun definisi tentang kesuksesan yang Anda artikan, sebenarnya kesuksesan ini bisa dibagi menjadi 2 perspektif.

Sukses sebagai pencapaian


Pertama adalah sukses sebagai pencapaian atau hasil yang sudah diraih. Menurut perspektif ini, seseorang dikatakan sukses apabila dia sudah mendapatkan apa yang sudah ditetapkan sebagai tujuan.

Jika seseorang belum meraih apa yang ingin dia dapatkan berarti belum bisa dikatakan sukses. Misalnya, ada seseorang yang menganggap dirinya sukses apabila mampu membeli rumah baru, selama dia belum membeli rumah baru maka dia belum bisa dikatakan sukses.

Kesuksesan adalah proses


Perspektif yang kedua adalah kesuksesan sebagai sebuah proses yaitu menganggap sukses adalah sebuah perjalanan menuju tujuan yang sudah ditetapkan. Jika dalam perjalanan kita selamat maka cepat atau lambat akan sampai pada tujuan tersebut.

Perspektif ini menyatakan bahwa hasil atau pencapaian yang kita dapatkan adalah efek dari kesuksesan dalam proses yang sudah kita lalui. Paradigma ini berpendapat bahwa kesuksesan bisa didapatkan setiap hari.

Sukses adalah setiap proses yang sudah kita lalui, selama proses itu sesuai dengan rencana yang sudah kita tetapkan walaupun belum sampai pada tujuan akhir yang ingin dicapai. Jika Anda masih belum paham, baca ilustrasi di bawah ini.

Baca juga :


Seorang supir berangkat dari Banyuwangi ke Surabaya, untuk sampai ke tempat tujuan membutuhkan waktu 7 jam perjalanan. Setelah 3 jam perjalanan, sang sopir berhenti untuk di kota Jember untuk beristirahat.

Jika Anda melihat perjalanan sang sopir dari perspektif hasil maka sang sopir belum bisa dikatakan sukses karena belum sampai di Surabaya. Berbeda dengan perspektif proses yang menganggap sang sopir sudah sukses walaupun belum sampai ke kota tujuan.

Perbedaan 2 pandangan kesuksesan yaitu kesuksesan sebagai hasil dan kesuksesan sebagai proses bisa kita lihat dari ilustrasi sang sopir tersebut.

Perbedaan pandangan kesuksesan


Jadi, perspektif sukses mana yang lebih baik ? Perspektif kesuksesan sebagai hasil atau perspektif kesuksesan sebagai proses.

Perspektif hasil membuat orang lebih semangat dan bekerja lebih giat karena mereka menganggap dirinya belum sukses mencapai target yang sudah ditetapkan.

Kekurangan dari perspektif hasil adalah orang-orang cenderung kurang menikmati proses dalam mencapai target sehingga membuat mereka menjadi tertekan karena selalu gagal dan belum meraih hasilnya walaupun sudah bekerja keras.

Berbeda dengan perspektif kesuksesan sebagai proses, orang-orang yang menganut perspektif ini benar-benar menikmati setiap langkah yang mereka lalui, walaupun belum mencapai target mereka menganggap dirinya sudah sukses.

Mereka merasa berpindah dari satu kesuksesan menuju kesuksesan yang lain, mereka menghargai pencapaian kecil yang didapatkan dari setiap langkah yang sudah dilakukan.

Mereka percaya bahwa target akan tercapai dari langkah-langkah kecil yang dilakukan terus menerus.

Perspektif proses menganggap bahwa kesuksesan adalah hari ini, bukan besok, bulan depan atau tahun depan. Ketika mereka melakukan sesuatu untuk mencapai target maka hal itu sudah menjadi sebuah kesuksesan.

Walaupun mereka belum mencapai tujuan besar yang sudah ditetapkan, setidaknya ada langkah kecil untuk berjalan ke target tersebut. Mereka yakin dalam proses meraih tujuan itu terdapat pelajaran berharga yang bisa dijadikan bekal untuk kehidupan di masa depan.

Penutup


Itulah penjelasan tentang kesuksesan dan bagaimana cara menjadi orang sukses. Sekarang lihat diri Anda, apakah Anda selama ini menganggap kesuksesan sebagai hasil atau kesuksesan sebagai proses.

Posting Komentar

0 Komentar